DokterSehat.Com – Merasakan gigi ngilu ketika mengkonsumsi makanan asam, dingin, atau pedas tentu tidaklah menyenangkan. Jika ini yang terjadi pada Anda, maka bisa jadi gigi Anda termasuk gigi yang sensitif.
Gigi sensitif (dentin hipersensitif) adalah rasa nyeri yang tajam dan terjadi dalam durasi yang pendek pada dentin (lapisan terluar pada gigi) yang terbuka. Rasa nyeri itu timbul karena saraf yang ada pada dentin terpapar langsung dengan lingkungan atau udara. Sensasi yang dirasakan merupakan respons dari rangsangan yang dipicu oleh udara dingin, tekanan udara yang tinggi, gula, asam, atau tekanan pada gigi, kata Ariandes Veddytaro dalam seminar perawatan dentin hipersensitif di Balai Kartini, Jakarta, seperti yang dikutip dari laman tempo (18/7/2012).
Berikut beberapa faktor penyebab mengapa gigi terasa ngilu saat mengunyah :
- Gigi tiruan
Pemasangan gigi tiruan yang kurang tepat mengikuti bentuk orthodontik gusi serta susunan geligi di sekitarnya, bisa saja memicu timbulnya rasa ngilu saat mengunyah makanan.
- Fraktur atau gigi patah
Gigi yang patah juga merupakan salah satu pemicu terjadinya gangguan ngilu ketika mengunyah makanan. Menurut jurnal kesehatan kedokteran gigi beberapa waktu yang lalu, diungkapkan bahwa gigi yang mengalami patah dan mengalami kerusakan mahkota gigi akan berpengaruh pada meningkatnya sensitifitas persyarafan gigi, sehingga rangsangan sekecil apapun dapat memicu rasa ngilu.
- Akar gigi yang goyang
Akar gigi yang goyang akibat pengeroposan, timbunan plak pada garis gusi, ataupun terjadinya penurunan gusi, bisa saja menimbulkan rasa ngilu ketika mengunyah yang diakibatkan oleh tekanan pada akar gigi yang diteruskan hingga jaringan persyarafan pada gigi. Masih menurut sumber yang sama, dikatakan bahwa hal ini bisa saja dipicu oleh adanya gigi yang tanggal dan menimbulkan rongga atau ruang kosong antar gigi.
- Penurunan gusi
Terjadinya penurunan gusi merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya rasa ngilu saat mengunyah. Menurut sebuah jurnal kesehatan gigi dan gusi yang pernah dipublikasikan, dikatakan bahwa penurunan pada gusi akan menyebabkan stabilitas akar gigi menjadi berkurang, sehingga ketika terjadi rangsang tekanan berupa pengunyahan, akar gigi akan memberikan tekanan pada gusi bagian dalam, sehingga menimbulkan rasa nyeri atau ngilu.
No comments:
Post a Comment