Bagi seorang wanita, mendapatkan ssiklus haid rutin tiap bulan adalah hal yang normal. Justru ketika haid datang tidak beraturan, kecemasan pun melanda. Tetapi, bukan hanya rutinitas haid yang terkadang membuat cemas, jumlah darah haid yang dikeluarkanpun sering membuat seorang cemas.
Jumlah darah haid yang normal, disebutkan oleh beberapa sumber biasanya jika dalam sehari Andaa tidak menghabiskan lebih dari 5 buah pembalut. Jika Anda menghabiskan lebih dari itu, berarti jumlah darah haid Anda terbilang banyak, apalagi jika waktu haid Anda semakin panjang dengan siklus yang pendek. Jika hal ini terjadi secara terus-menerus, Anda disarankan untuk datang ke Dokter SpOG guna mendapatkan pemerksaan. Jumlah darah hai yaang sedikit dengan waktu haid yang singkat dan siklus yang panjang juga perlu mendapatkan perhatian khusus. Lalu, bagaimana dengan darah haid yang menggumpal?
Sebagian wanita sering mengeluhkan darah haid mereka yang menggumpal, baik berwarna merah terang atau merah pekat ataupun menghitam. Darah haid yang menggumpal seringkali membuat gelisah dan seorang wanita bertanya, apakah ada masalah dengan rahimnya?
Dari situs webmd, disebutkan bahwa, pada hari-hari pertama haid, mendapatkan darah haid yang menggumpal memang sering terjadi. Penyebabnya adalah karena zat antikoagulan dalam darah jumlahnya tidak mencukupi untuk mengencerkan darah tersebut. Zat antikoagulan ini disebut ddengan trombosit.
Ketika jumlah trombosit tidak mencukupi untuk membantu meengencerkan darah, maka darah haid yang keluarpun akan dalam bentuk gumpalan-gumpalan, saat hari pertama atau kedua haid. Hal ini dikarenakan aliran darah yang sangat deras di hari-hari awal. Seirin dengan penurunan jumlah darah haid di hari ketiga dan seterusnya, maka trombosit akan berfungsi optimal, sehingga darah haid yang menggumpal pun tidak lagi ditemukan.
Lalu, apakah berbahaya?
Jika darah haid yang menggumpal ini ditemukan setiap kali haid dan di sepanjang periode haid dengan aliran darah yang deras terus menerus, tentu ini mengkhawatirkan. Kekhawatiran pertama adalah Anda akan kekurangan darah atau anemia. Jika Anda merasakan badan Anda lemah, sering pusing dan badan merasa tidak seimbang, ini bisa menjadi salah satu gejala. Anemia yang dibiarkan akan mengakibatkan aktivitas Anda terhambat.
Jika aliran darah haid yang menggumpal terjadi di sepanjang periode haid, ada baiknya Anda menghubungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut dan mengetahui apakah ada masalah dengan rahim Anda. Namun, jika hal tersebut hanya terjadi pada masa haid pertama dan kedua, hal itu masih normal. Anda bisa mengonsumsi makanan yang bergizi untuk membuat Anda tetap fit sepanjang masala haid tersebut.
The post Darah Haid yang Menggumpal, Normal atau Tidak? appeared first on Manjur.net |.
No comments:
Post a Comment