Tuesday, April 28, 2015

Amankah Suntik Botoks Untuk Hilangkan Keriput?

Amankah Suntik Botoks Untuk Hilangkan Keriput?
Apr 28th 2015, 20:00

DokterSehat.Com – Tampil cantik dan menawan tidak bisa dipisahkan dari kesehatan kaum wanita, terlebih jika anda seseorang yang kerap  bertemu dengan klien bisnis atau tamu penting. Namun seiring waktu berjalan, wajah mulai menampilkan tanda-tanda penuaaa. Seperti keriput yang membuat sebagian orang stres. Berbagai upaya dilakukan agar dapat mengusir keriput dari wajah. Salah satunya berupa suntik botoks.

Botoks seringkali digunakan untuk menghilangkan keriput di wajah yang disebabkan oleh ekspresi wajah seperti senyum, tertawa dan cemberut. Selain itu tentu saja keriput pada wajah disebabkan oleh pertambahan usia. Botoks disebut-sebut sebagai cara yang efektif untuk meremajakan kulit. Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika (FDA) menyatakan bahwa suntik botoks aman untuk dilakukan selama dikerjakan oleh dokter yang berpengalaman dan bersertifikasi. Namun perlu konsultasi lebih lanjut bila botoks ingin dilakukan oleh ibu hamil dan menyusui.

Sebelum menjalani tindakan botoks, seseorang juga harus melalui berbagai pemeriksaan kulit untuk mengetahui seberapa sensitif kulitnya dan apakah ada alergi terhadap obat. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari terjadinya komplikasi setelah suntik botoks dilakukan. Botoks dilakukan dengan melakukan penyuntikan pada area yang ingin diperbaiki. Cara kerjanya adalah dengan melemaskan otot di area tersebut. Biasanya botoks pada wajah atau leher hanya dilakukan selama 15 sampai 20 menit dan hasilnya dapat dilihat setelah dua minggu.

Selain untuk alasan kecantikan, botoks juga biasa dilakukan untuk perawatan kesehatan. Misalnya untuk mengatasi cerebal palsy atau blepahrospasm atau kelopak mata sulit untuk terbuka yang disebabkan oleh otot mata yang kejang.

Apabila setelah botoks Anda mengalami beberapa gejala seperti pusing, muntah, alergi dan nyeri di bagian yang disuntik maka Anda harus berkonsultasi kembali dengan dokter yang menangani Anda. Tetapi hal tersebut jarang sekali terjadi selama Anda dirawat oleh dokter yang berpengalaman dan botoks diberikan dengan dosis yang tepat.


unsubscribe from this feed

No comments:

Post a Comment